IndoProtest IndoProtest

Surabaya, 9 Sept 1998

Diawali pada pukul 09.00 - 14.30 (kurang lebih), Mahasiswa Surabaya berserta Elemen Rakyat DAN ORMAS melakukan Long march ke Grahadi (Kantor Gubernur)untuk menyatakan pernyataan SIKAP POLITIK.

PERNYATAAN SIKAP POLITIK BERSAMA

Kian hari rakyat semakin menderita, bahkan cenderung mendekati nadir penderitaan. Realita tersebut terlihat dari ketidakmampuan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan dasar hidup akibat melambungnya harga kebutuhan pokok. Hal ini sesuai dengan hitungan investigator bahwa terdapat 80 juta orang kelaparan di negeri ini.

Penyelesaian masalah politik belum menyejukkan masyarakat umum seperti kasus pertanahan, perburuhan, penculikan dan pembunuhan rakyat di beberapa daerah. Hal ini menunjukkan bahwa belum ada political will pemerintah untuk secara sungguh-sungguh menyelesaikan secara tuntas kasus-kasus tersebut, Bahkan seolah-olah pemerintah tidak peduli dan terkesan cuci tangan terhadap persoalan tersebut. Padahal kalau mau jujur, sebenarnya muara krisis tersebut ada pada penyelesaian-penyelesaian kasus itu secara tuntas.

Hukum belum berkuasa atas segalanya, baik berupa produk maupun praktek yang masih tetap menggunakan cara-cara lama yang mengabdi pada kepentingan penguasa, lembaga eksekutif lebih mendominasi hukum, ketimbang lembaga yudikatif. Disisi lain militer menjadi komprador sekaligus invisible hand penguasa guna melanggengkan status quo. Naifnya, lembaga kepolisian yang notabene menjadi penegak hukum dan pengayom masyarakat, ternyata justru menjadi alat penindas rakyat. Ini terjadi karena tidak adanya kemandirian secara kelembagaan.

Mengkritisi persoalan di atas, demi terwujudnya suatu negara yang berkeadilan, berperikemanusiaan dan demokratis, maka kami menyatakan sikap politik bersama sebagai berikut:

  1. Mosi Tidap Percaya terhadap pemerintahan Habibie.
  2. Membentuk Dewan Rakyat yang terdiri dari tokoh- tokoh masyarakat yang representatif, accountable dan mendapat legitimasi rakyat, sebagai pelaksana pemerintahan transisi sampai terwujudnya pemerintahan baru melalui PEMILU yang lebih demokratis. Sekaligus menghantarkan bangsa Indonesia keluar dari krisis nasional.

Demikian pernyataan sikap politik kami.

GMNI, PMKRI, GMKI, PMII, SBSI, SAKERA, KPA/FPR, PUDI, PRRT, KSM-UA, APR (Arek Pro-Reformasi)-UA, LBH,APPI, PEKAT, SRP, APR/KAMI, FORKOMIS, APR IKIP, APR IAIN, APR/GEMPUR, APR/MUTER, APR/KAMUS-PR, AKMU, MPR'S, APR/SMUrf, APR/STIKOSA PRAPANCA, GRPR, ASPR (Arek Suroboyo Pro-Reformasi) WIYUNG, ASPR/AMPR, ASPR/AKPR, ASPR WARU, ASPM, ASPR/SAPUK, ASPR/GMPR, ASPR PULO, ASPR SIMO/DIAS, INNER BEAUTY, AWKPR, FKMS.

RAPAT RAKYAT
9 SEPTEMBER 1998

Home

IndoProtest - https://members.tripod.com/~indoprotest