DAYA SPIRITUAL UNTUK REFORMASI

Benny Rhamdani dari Universitas Sam Ratulangi (Manado) dan Wahab Talaohu dari Universitas Jakarta mulai Senin (4/5) sekitar pukul 12.00 WIB melakukan aksi mogok makan di kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta, sebagai bagian dari tuntutan mahasiswa akan perlunya reformasi politik, ekonomi dan hukum. Demikian sekelumit berita kecil kita baca di media massa kemarin (5/5). Berita itu sangat menyentuh hati disimak dari sisi kemanusiaan.

Sayang, saya tidak dapat terjun menyertai kedua adik kita itu mengungkapkan keprihatinannya, karena belum dapat melepaskan diri dari berbagai kewajiban dan tanggung jawab pribadi. Dengan ini saya hanya sekadar ingin menyampaikan sumbang saran untuk meningkatkan bobot spiritual puasa Sdr. Benny Rhamdani dan Wahab Talaohu:

1. Pertama-tama, lenyapkanlah kebencian kepada siapa pun dari dalam batin Anda, lebih-lebih kepada mereka yang Anda anggap telah menghancurkan kehidupan ekonomi, kehidupan politik dan hukum, serta kehidupan akhlak dan spiritual bangsa ini;
2. Kedua, perbanyaklah berdoa, berdzikir, dan memusatkan batin, memohon kepada Allah swt, sesuai kepercayaan Anda, agar Hukum Keadilan Spiritual segera turun kepada bangsa ini dan tujuan yang luhur dari puasa Anda tercapai;
3. Ketiga, kenakanlah pakaian putih selama berpuasa, sebagai lambang kesucian hati Anda dan kemurnian tujuan puasa Anda.

Semoga dengan saran ini puasa Anda dapat memancarkan daya spiritual hebat yang mendukung gerakan moral yang sekarang tengah marak di kampus-kampus.

Sekalipun saya tidak mampu mengikuti Sdr. Benny Rhamdani dan Wahab Talaohu dalam puasa mereka, saya berjanji mulai hari ini, Rabu 6 Mei 1998, akan melakukan hal-hal sebagai berikut sebatas yang mampu saya lakukan:

Saya akan melakukan doa, dzikir dan pemusatan batin selama 60 menit, dua kali sehari (pada pukul 5.00 - 6.00 dan 20.00 - 21.00 WIB), setiap hari sampai tujuan puasa Sdr. Benny Rhamdani dan Wahab Talaohu tercapai.

Saya akan memanjatkan doa sebagai berikut:

1. Semoga Allah swt, Bapa, Dharma, Sanghyang Widi Wasa, Thian, Suksma Kawekas, Ibu Pertiwi dan Bapa Angkasa segera menurunkan Hukum Keadilan Spiritual kepada bangsa ini;
2. Semoga rakyat jelata segera terbebas dari beban penderitaan hidup sehari-hari;
3. Semoga bangsa ini segera terbebas dari kerusakan ekonomi, politik, hukum, sosial, akhlak dan spiritual yang dialaminya sekarang ini;
4. Semoga semua makhluk, tanpa kecuali, hidup sejahtera dan berbahagia.

Saya mengajak rekan-rekan sebangsa dan setanah air di mana pun berada, yang percaya akan kekuatan spiritual dari doa, dzikir dan pemusatan batin, untuk membantu secara spiritual Sdr. Benny Rhamdani dan Wahab Talaohu sebanyak yang mampu Anda lakukan. Tulislah pesan kepada saya melalui email, dengan mencantumkan nama lengkap, kota tempat tinggal, alamat email, dan sekelumit pernyataan apa tindakan Anda secara spesifik untuk membantu mereka. Secara berkala pernyataan Anda (dengan atau tanpa nama dan alamat Anda) akan saya poskan di Indonesia-L ("Apakabar") dan newsgroup soc.culture.indonesia dan alt.culture.indonesia.

Saya percaya bahwa tidak sedikit rekan-rekan, yang mempunyai akses ke internet maupun tidak, yang telah dan sedang melakukan upaya spiritual, dengan kekuatan yang jauh lebih ampuh daripada yang dapat saya lakukan, demi kemaslahatan bangsa Indonesia. Apa yang saya lakukan ini hanyalah sekadar menyebarluaskan ide spiritual ini melalui media internet. Marilah kita kembangkan jaringan DAYA SPIRITUAL UNTUK REFORMASI melalui internet.

(NB: kepada rekan-rekan yang biasa memusatkan batin pada keluar-masuknya napas dengan menggunakan mantra, ada baiknya mengganti mantra Anda dengan: "Adil" pada waktu napas masuk, dan "Adil" pada waktu napas keluar. Itu telah saya lakukan sejak pagi hari ini. Terima kasih.)

Salam sejahtera,
Hudoyo Hupudio
<hudoyo@cbn.net.id>

Home

IndoProtest - https://members.tripod.com/~indoprotest